02122     2200157   4500001002100000005001500021035002000036245014400056100001500200300002300215260003700238082001500275084002200290600003200312520162000344INLIS00000000000026020231003110428  a0010-10230000731 aPersepsi Petani Pekebun Karet Terhadap Kinerja Penyuluh Di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan /cRahmat Sulaiman Hasayangan1 aHasayangan  biil ;c30 cmeIndo  aMedan :bPolbangtan Medan,c2020  a159.944:63  a159.944:63  HAS p 4aKinerja Petani dan Penyuluh  aRahmat Sulaiman Hasayangan, Persepsi Petani Pekebun Karet Terhadap Kinerja Penyuluh di Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan. Tujuan dari penelitian adalah mengetahui tingkat kinerja penyuluh, tingkat persepsi petani pekebun karet, serta mengetahui pengaruh kinerja penyuluh terhadap persepsi petani pekebun karet. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan pada bulan Maret sampai dengan Juli 2020. Metode pengumpulan data yaitu metode observasi dan wawancara menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, sementara metode analisis data mengunakan skala likert dan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kinerja penyuluh pertanian di Kecamatan Angkola Timur adalah 69.41 % sehingga termasuk dalam kategori baik, sementara hasil regresi linear berganda pengaruh tingkat kinerja penyuluh terhadap persepsi petani pekebun karet diperoleh persamaan sebagai berikut ? = 21.914 + 0.089X1 + 0.282X2 + 0.203X3 + 0.231X4 + 0.259X5 + 0.144X6 + 0.146X7 + 0.104X8 + 0.172X9. Uji lanjut menggunakan Fhitung menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan variabel – variabel bebas secara simultan terhadap variabel terikat. Dilanjutkan thitung menunjukkan bahwa secara parsial (masing-masing) variabel memandu (pengawalan dan pendampingan) penyusunan RDKK (X2), penyusunan programa penyuluhan pertanian (X3), penyusunan Rencana Kerja Tahunan Penyuluh (RKTP) (X4), penyusunan / penyebaran materi penyuluhan (X5), penerapan metoda penyuluhan pertanian (X6) berpengaruh secara parsial terhadap persepsi petani pekebun karet (Y).