01795 2200241 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059245005200098260003300150300002700183856004600210082000800256084001400264110001600278250001000294650003400304500115200338990002101490990002101511990002101532INLIS00000000000003020230821022605 a0010-1021000019ta230821 | | | 1 a5 hama dan penyakit tanaman padi /cBPTP Banten aBanten :bBPTP Banten,c2019 a14 p. :bill. ;c15cm. aPoliteknik Enjiniring Pertanian Indonesia a633 a633 BPT l1 aBPTP Banten aEd. 1 4aHama, Penyakit, Tanaman, Padi a5 Hama dan Penyakit Padi terdiri dari: Tikus, Keong Mas, Pengerek Batang, Tungro, Hawar Bakteri (HB-Bacterial blight). Masing-masing penyakit pada padi ini sangat berbahaya dan sangat merugikan petani, sehoingga masing-masing dari hama dan penyakit tanaman tersebut memiliki cara pengendalian yang mana cara pengendalian hama tikus adalah dengan cara gropyok masal, sanitasi habitat, pemasangn TBS dan LTBS. Sedangkan pada keong mas cara pengendaliannya adalah dengan bebek, bebek di tempatkan di sawah selama persiapan lahan tahap akhir atau setelah tanaman tumbuh cukup besar semisalnya 30 hingga35 hari setelah ditanam. Sedangkan cara pengendalian Pengerek batang yaitu penggunaan insektisida maupun emulsi dengan memperhatikan resiko dan lingkungan sekitar. Sedangkan cara pengendalian Tungro lakukan pembajakan di bawah sisa tunggul yang terinfeksi hal ini di lakukan untuk mengurangi sumber penyakit dan Menghancurkan telur dan tempat penetasan wereng hijau. Cara pengendalian Hawar bakteri yaitu dengan penanganan bibit secara baik waktu tanam pindah, pengairan dangkal padapersemaiandan membuat drainase yang baik Ketika genangan tinggi a167.BB.PEPI 2020 a168.BB.PEPI 2020 a169.BB.PEPI 2020